DENPASAR – Dunianewsbali.com, Bencana banjir yang melanda Denpasar pada 10 September 2025 lalu masih menyisakan duka mendalam bagi warga terdampak. Salah satunya dirasakan komunitas Paguyuban Sawargi Denpasar yang beranggotakan warga asal Jawa Barat.
Tergerak oleh kondisi tersebut, pengusaha kuliner Sop Kambing Tiga Sodara Bang Badru, Alma Marlina, bersama Organisasi Srikandi Bali Santi menyalurkan ratusan paket bantuan berupa sembako, selimut, dan kebutuhan pokok lainnya di Denpasar, Selasa (16/9/2025).
Dalam kesempatan itu, Alma Marlina menyampaikan harapan agar Kang Dedi Mulyadi (KDM) turut memberi perhatian kepada warga Sunda di Bali yang menjadi korban banjir.
“Bapak Aing, semoga mendengar ini. Warganya di Bali kebanjiran dan sangat membutuhkan bantuan,” ungkap Alma.
Alma menegaskan, aksi ini merupakan wujud solidaritas sesama perantau sekaligus kerja sama lintas komunitas.
“Bali disebut Sunda Kecil, sementara Jawa Barat adalah Sunda Besar. Sudah sepatutnya kita saling menjaga. Meski tinggal di Bali, kami tetap bagian dari masyarakat Jawa Barat. Dalam situasi musibah seperti ini, tentu kami berharap perhatian dari Kang Dedi,” ujarnya.
Selain itu, Alma juga meminta pemerintah Bali lebih serius memperhatikan masyarakat yang hingga kini belum tersentuh bantuan.
“Masih banyak warga yang terdampak banjir tetapi belum diperhatikan. Semoga ke depan penyaluran bantuan bisa lebih merata,” tambahnya.
Sementara itu, Nandang Supriatna dari Paguyuban Sawargi Denpasar di bawah naungan Bamus Sunda Bali, menyampaikan apresiasi atas kepedulian Alma Marlina.
“Di sini ada sekitar 300-an orang. Kami akan memilah siapa saja yang benar-benar terdampak banjir. Terima kasih atas perhatian dan kepeduliannya,” ujarnya.
Banjir yang melanda kawasan tersebut membuat air meluap hingga setinggi kepala orang dewasa. Banyak perabot rumah tangga, kasur, hingga barang elektronik rusak parah akibat terendam.(Ich)
