Beranda Berita Akhir Tahun Meledak! UKT Taekwondo Denpasar Hadirkan Peserta Terbanyak

Akhir Tahun Meledak! UKT Taekwondo Denpasar Hadirkan Peserta Terbanyak

0
Para peserta Taekwondo Kota Denpasar mengikuti Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Geup yang digelar di GOR Indoor Kompyang Sujana, Denpasar, Minggu (7/12/2025).

DENPASAR – Dunianewsbali.com, Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Taekwondo Denpasar yang digelar pada Minggu, 7 Desember 2025, mencatat sejarah baru dengan kehadiran 789 peserta, menjadikannya UKT terbesar selama pembinaan Taekwondo di Kota Denpasar. Kegiatan yang dilaksanakan di GOR Indoor Kompyang Sujana Denpasar berlangsung tertib, penuh antusias, dan mendapatkan perhatian luas dari jajaran pengurus serta orang tua atlet.

Kegiatan secara resmi dibuka oleh Sekretaris Umum Pengprov, Wayan Sumada, yang menegaskan bahwa UKT merupakan proses evaluasi berjenjang untuk mengukur peningkatan teknik, disiplin, dan karakter para atlet. Hadir pula tim penguji berjumlah tiga orang, termasuk Penguji Pengprov Ray Monzon dan Sandiaz Antonio, yang memastikan seluruh proses penilaian berjalan sesuai standar.

Selain itu, kegiatan ini turut dihadiri Ketua KONI Denpasar, I Putu Yudiatmika, yang hadir bersama Sekum TI Denpasar, I Made Karang. Kehadiran keduanya menjadi bentuk dukungan nyata terhadap penguatan program pembinaan Taekwondo di Denpasar.

Ketua KONI Denpasar: Pembinaan Usia Dini Mengalami Lonjakan Positif

Ketua KONI Denpasar I Putu Yudiatmika menyampaikan apresiasi tinggi atas suksesnya UKT kali ini. Menurutnya, peningkatan peserta yang signifikan menunjukkan bahwa pembinaan Taekwondo di Denpasar semakin diminati, terutama oleh kelompok usia dini.

Ia menilai bahwa peran sekolah dan ekstrakurikuler yang semakin aktif memperkenalkan olahraga beladiri turut menjadi faktor utama meningkatnya minat di kalangan anak-anak. Taekwondo, jelas Yudiatmika, memiliki tiga nilai penting bagi pembinaan anak:

1. Membangun kemampuan diri,

2. Pembentukan karakter dan disiplin,

3. Olahraga laga yang aman dan mendidik mental bertanding.

Ketua KONI Denpasar, I Putu Yudiatmika (kiri) dan I Made Karang

Didampingi oleh Sekum TI Denpasar I Made Karang, Yudiatmika juga menyoroti tren positif perkembangan Taekwondo di Bali dan nasional. Lonjakan peserta dari sekitar 600 tahun lalu menjadi hampir 800 peserta tahun ini disebutnya sebagai pencapaian luar biasa yang patut diapresiasi.

Baca juga:  Tagel Winarta Bongkar Pelanggaran JW Marriott Payangan, Pembangunan Disetop Sementara

Ia berharap, dengan semakin banyaknya atlet usia dini, Denpasar dapat lebih mudah menemukan bibit unggul untuk dipersiapkan menuju ajang prestasi tingkat daerah, nasional, hingga internasional. Banyaknya atlet juga membuka peluang lebih luas untuk menghadirkan kompetisi yang lebih variatif dan berkualitas.

Wayan Sumada: Target UKT 1.000 Peserta di Tahun Mendatang

Sekum Pengprov Wayan Sumada menjelaskan bahwa UKT merupakan kegiatan rutin empat kali setahun, dan periode keempat di akhir tahun ini menjadi yang terbesar. Mayoritas peserta berasal dari kelompok usia 6–8 tahun, bahkan beberapa sudah mulai mengikuti UKT sejak usia 5 tahun.

Ia juga mencatat meningkatnya peserta dari jalur ekstrakurikuler sekolah, yang menunjukkan bahwa Taekwondo semakin diterima oleh masyarakat dan lembaga pendidikan.

Sekum Pengprov (penguji) I Wayan Sumada

Sumada optimistis bahwa Denpasar akan mampu mencapai lebih dari 1.000 peserta dalam satu periode UKT pada tahun-tahun mendatang.

Terkait agenda kompetisi, ia menyampaikan bahwa setelah Kejuaraan Kadispora yang berlangsung pada Oktober lalu, turnamen berikutnya akan digelar pada 23–25 Januari, bertempat di area pantai belakang Hotel The Meru Sanur dan dilaksanakan secara outdoor.

Momentum Penting bagi Pembinaan Taekwondo Denpasar

Dengan jumlah peserta yang memecahkan rekor, UKT tahun ini menjadi momentum penting bagi penguatan pembinaan Taekwondo di Denpasar. Dukungan penuh dari pengurus, sekolah, orang tua, dan para penguji diharapkan mampu melahirkan atlet-atlet muda yang berprestasi dan siap membawa nama Denpasar ke tingkat yang lebih tinggi. (red)