BULELENG — Dunianewsbali.com, Komisi IV DPRD Provinsi Bali terus memantau pelaksanaan Peraturan Daerah (Perda) tentang Penyandang Disabilitas di seluruh kabupaten/kota di Bali. Salah satu langkah konkret dilakukan melalui kunjungan kerja ke Desa Bengkala, Kecamatan Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, yang dikenal sebagai desa dengan komunitas penyandang disabilitas sulit bicara (Kolok).
Kunjungan tersebut dipimpin oleh Anggota Komisi IV DPRD Bali, Ni Wayan Sari Galung, S.Sos., bersama jajaran anggota Komisi IV. Agenda ini bertujuan untuk memastikan pemenuhan hak-hak penyandang disabilitas telah berjalan sesuai amanat Perda Disabilitas.
“Kunjungan ini dilakukan untuk melihat langsung bagaimana implementasi Perda Disabilitas, khususnya terkait penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas,” ujar Sari Galung, Kamis (18/12/2025).
Ia menegaskan, Perda Disabilitas yang telah ditetapkan diharapkan mampu menjamin kesetaraan dan partisipasi penuh penyandang disabilitas dalam berbagai aspek kehidupan, mulai dari akses pendidikan, layanan kesehatan, kesempatan kerja, hingga perlindungan dari diskriminasi dan kekerasan.
“Melalui Perda ini, hak asasi manusia penyandang disabilitas harus benar-benar dilindungi, sehingga mereka memperoleh hak dan kesempatan yang sama dalam kehidupan bermasyarakat,” jelasnya.
Selain melakukan pemantauan, rombongan Komisi IV DPRD Bali juga menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat penyandang disabilitas Kolok di Desa Bengkala sebagai bentuk empati dan kepedulian.
“Harapannya, ke depan pemerintah semakin memberikan perhatian yang optimal bagi penyandang disabilitas, serta menjamin kesetaraan dan pemenuhan hak-hak mereka secara menyeluruh,” pungkas Sari Galung. (Red/Sus)
